Denpasar-Sabtu, 1 Desember 2018 UKM KSR PMI Widya Bhakti STMIK STIKOM Bali kembali menggelar kegiatan Donor Darah serangkaian peringatan Hari HIV/AIDS Sedunia. Acara yang bertempat di lobby STMIK STIKOM Bali ini merupakan salah satu program kerja dari UKM KSR PMI Widya Bhakti STMIK STIKOM Bali yang bekerjasama dengan Unit Transfusi Darah Palang Merah Indonesia Provinsi Bali. Kegiatan ini bertemakan “Setetes Darah Sejuta Kehidupan” dan “A Shape of Sympathy for Humanity” ini bertujuan untuk meningkatkan rasa kepedulian dan membantu kebutuhan darah dalam kepentingan kemanusiaan sekaligus memperingati Hari HIV/AIDS Sedunia.
Ketua panitia donor darah I Kadek Vesa Sulawanus mengungkapkan, kegiatan ini dimulai dengan pesiapan pukul 07.00 Wita. Acara dilanjutkan dengan registrasi pada pukul 09.00 hingga 12.00 Wita. “Ada 64 orang yang mendaftar dalam kegiatan donor darah kali ini, dimana pendaftar tidak hanya berasal dari kalangan mahasiswa tetapi juga dosen dan juga staff kampus, bahkan ada pula dari mahasiswa dari kampus lainnya. Dari 64 orang pendaftar terdapat 45 orang peserta yang berhasil mendonorkan darahnya dan 12 orang peserta yang belum berhasil mendonorkan darah disebabkan oleh beberapa faktor seperti tensi tinggi, tensi rendah, HB kurang, datang bulan (bagi wanita), kurang istirahat, dan lainnya,” ungkapnya.
Lebih lanjut ketua panitia peringatan Hari HIV/AIDS Sedunia, Murtuza menjelaskan setelah peserta melakukan registrasi, mereka kemudian mengisi form yang telah disediakan oleh pihak UTD, dimana data diri para pendaftar kemudian diinput oleh pihak UTD. Setelah itu pendonor menjalani pemeriksaan tensi dan HB. Setelah dinyatakan bisa mendonorkan darah, maka pendonor mendapatkan nomor antrian dari panitia yang bertugas. Setelah pendonor selesai melakukan donor darah, di bagian akhir pendonor mendapat beberapa makanan, minuman dan obat penambah darah, serta sertifikat sebagai bentuk penghargaan untuk mereka. Sebelum pemberian sertifikat pendonor juga mengecap tangan dengan cat di kain putih yang disediakan panitia dan membubuhkan tanda tangan mereka, lalu mendapatkan bunga mawar merah dan pita merah untuk memperingatinya hari HIV/AIDS Sedunia.