Denpasar-Untuk memeriahkan event Kebangkitan Budaya dan Olahraga (KBOR) VII, Unit Kegiatan Mahasiswa Kesatuan Mahasiswa Hindu Dharma (UKM KMHD) STMIK STIKOM Bali menggelar berbagai lomba, mulai dari Lomba Cepat Tepat Agama dan Budaya (LCTAB) untuk internal mahasiswa STIKOM Bali yang bertempat di Aula STMIK STIKOM Bali, Renon pada hari Jumat, (24/08). Kemudian Sabtu, (25/08) digelar Lomba Baca Puisi Bali Tingkat SD-Se-Bali bertempat di Aula STIKOM Bali, sementara Lomba Mewarnai untuk anak-anak berkategorikan umur 7 tahun ke bawah bersamaan dengan Lomba Baca Puisi Bali tingkat SD-Se-Bali dilaksanakan di Ruang 4.5 STIKOM BALI, Renon, Denpasar.
Ketua panitia I Kadek Soni Arimbawa Putra menjelaskan kegiatan LCTAB kali ini diikuti oleh 18 orang peserta. Lomba ini terdiri dari 3 babak, yaitu penyisihan, babak rebutan, dan babak final. Dimana materi soalnya terdiri dari Panca Yadnya, Dasa Yama Bratha, Dasa Nyama Bratha, Sad Ripu, Sad Atatayi, Panca Maha Butha, Panca Tan Matra, Catur Guru, Catur Purusa Artha, Catur Marga, Catur Asrama, dan Moksa. Di akhir kegiatan diumumkan juara dari Lomba Cepat Tepat Agama dan Budaya (LCTAB). Juara 1 diraih oleh Ni Putu Anggi Sanjiani, juara 2 diraih oleh I Kadek Yogi Prayoga, juara 3 diraih oleh Komang Ayu Oka Maylia Widyanti.
Tak kalah seru, Sabtu, (25/08) di ruang 4.5 STIKOM BALI terlihat antusias peserta lomba mewarnai dengan total peserta mencapai 20 orang. Mereka saling bersaing untuk meraih gelar juara menggunakan segala teknik dalam perlombaan. Hingga akhirnya ditentukan juara 1 Lomba Mewarnai diraih oleh Ni Nyoman Rista Juliantari, juara 2 diraih oleh Putu Radheani Satyha Putri, juara 3 diraih oleh Ni Ketut Devasya Vittada.
Kemeriahan dan keseruan KBOR VII UKM KMHD juga terasa saat lomba baca puisi Bali Tingkat SD se-Bali, dimana jumlah peserta yang ikut sebanyak 56 orang. Dalam lomba ini peserta membawakan sebuah puisi wajib dengan judul “Bali Kumara”, buah karya I Made Sudarmana dan puisi pilihan yang terdiri dari 3 buah puisi dengan judul “Tri Hita Karana”, karya I.B. Rai Putra, puisi “Ngastiti Bali Santi” buah karya I Putu Gede Raka Prama Putra, dan puisi “Mebakti Ring Pura” karya Ida Ayu Dwi Puspasari Mas.
Dalam lomba tersebut penilaian berdasarkan tiga aspek yaitu Wirasa yang artinya penghayatan, Wiraga yang artinya gerak, gestur dan ekspresi, dan Wirama yang artinya intonasi/penekanan bait. Ketiga aspek ini dinilai oleh tiga dewan juri profesional, yakni A.A Ayu Meitridwiastiti, SS., M.Hum yang tak lain adalah dosen STIKOM BALI dan penyiar di salah satu radio di Bali, Dra. Ni Wayan Aryani, M.Hum, yang merupakan Peneliti Madya di Kantor Balai Bahasa Denpasar; dan Drs. Ketut Mandala Putra yang merupakan staff teknis di Balai Bahasa Bali Denpasar.
Di sela-sela kegiatan, sembari menunggu pengumuman juara beberapa panitia ikut memeriahkan kegiatan dengan menyumbangkan beberapa lagu akustik untuk menghibur para peserta yang cemas akan menunggu pengumuman juara. Hingga akhirnya, di penghujung acara diumumkan juara Lomba Baca Puisi Bali Tingkat SD se-Bali, juara 1 diraih oleh I Made Baskara (SD 1 Krobokan), juara 2 diraih Ni Putu Renaisan Andari Teja Kencana (SD Saraswati 4 Denpasar), dan jura 3 diraih oleh Ni Putu Narendra Sukarya Dharmana (SD Saraswati 3 Denpasar). Sementara juara harapan 1 diraih oleh Made Reiska Putri Maira Wiadnyana (SD Saraswati 3 Denpasar), Juara harapan 2 diraih I Gede Khrisnha Sandiana (SD Saraswati 3 Denpasar), dan Juara Harapan 3 diraih oleh Kadek Nathia Nebula Setiawan (SD Saraswati 3 Denpasar).