Denpasar-Unit Kegiatan Mahasiswa Pasukan Keamanan Acara Stikom Bali (UKM PASKAMRAS) pada, Sabtu (22/10) lalu menggelar seminar nasional yang bertajuk “Karakter Pemimpin Masa Kini Bersih Tanpa Narkoba” yang dihadiri oleh 304 peserta yang mendaftar. Seminar di Aula STMIK STIKOM Bali ini dihadiri pula oleh Kepala Badan Narkotika Nasional Provinsi (BNNP) Bali Brigadir Jendral Polisi Drs. I Putu Gede Swastawa, SH.sebagai narasumber dari materi narkotika. Hadir pula perwakilan dari Pembantu Ketua III STMIK STIKOM Bali Dandy Pramana Hostiadi, S.Kom., MT dan Edwar Ridwan,S.Ag., M.Kom, Ketua Badan Legislatif Mahasiswa STMIK STIKOM Bali Dimas Novendy, Pewakilan Senat Mahasiswa STMIK STIKOM Bali, Dewan Kehormatan dan Senior Unit Kegiatan Mahasiswa Pasukan Keamanan Acara Stikom Bali (PASKAMRAS) STMIK STIKOM Bali. Ketua Panitia Seminar Nsuonal ini, I Made Agus Adi Widhiantara dalam laporannya berharap, para peserta dapat memanfaatkan seminar ini untuk mendapatkan ilmu yang diberikan narasumber dan dapat diterapkan dalamm kehidupan sehari-hari.
“Seluruh panitia mengharapkan agar ilmu dan pesan dari narasumber dapat bermanfaat dan diterapkan oleh seluruh peserta seminar, khususnya mahasiswa STMIK STIKOM Bali untuk membawa nama STMIK STIKOM Bali lebih baik ke depannya dengan prestasi-prestasi yang diraih,” harap I Made Agus Adi Widhiantara. Setelah sambutan dari perwakilan Pembantu Ketua III STMIK STIKOM Bali acara kemudian diambilalih oleh moderator I Wayan Gede Narayana, S.Kom., M.Kom yang kemudian memperkenalkan narasumber dari Badan Narkotika Nasional Provinsi Bali dan narasumber dari ahli digital imaging, Tjoe Fon Khiong atau yang sering dipanggil John Tefon. Sebelum pemaparan materi dari BNN Provinsi Bali, moderator mempersilahkan Brigjen Polisi Drs. I Putu Gede Swastawa, SH memberikan sedikit sambutan kemudian dilanjutkan dengan pemaparan materi oleh AKBPSang Gede Sukawiasa, SIP., .MM yang membawakan materi tentang narkoba pesan yang dapat dikutip dari pemamaparan beliau adalah “Jauhi narkoba dan selamatkan generasi selanjutnya”. Selain itu diisi juga oleh mantan pecandu narkoba, Belgi yang berbagi cerita tentang pengalamannya menjadi pecandu narkoba. Tidak lupa pula belau menekankan bahwa “jangan sekali-sekali mendeskriminasi mantan pecandu narkoba”.
Dalam sesi ini audiens terlihat sangat antusias mendengarkan cerita dari Belgi terlihat dari banyaknya audiens yang bertanya dengan beliau. Dan apresiasi untuk audiens yang berani bertanya pihak panitia memberikan hadiah kenang – kenangan berupa souvenir dari STMIK STIKOM Bali serta beberapa souvenir dari pihak sponsor. Kemudian materi seminar dilanjutkan oleh John Tefon yang memaparkan teknik- teknik editing foto serta menjelaskan apa itu digital imaging dan bagaimana memproses gambar digital. Selain itu John Tefon juga melakukan demo (simulasi) dihadapan audiens bagaimana mengedit foto menggunakan aplikasi Adobe Photoshop dengan beberapa tools dari aplikasi tersebut. Dalam sesi ini antusiasme dari audiens terlihat semakin meningkat. Terbukti dari banyaknya audiens yang bertanya dan meminta tips maupun trik bagaimana cara bekerja dengan profesional di dalam dunia digital imaging. “Mulailah dengan apa yang anda punya, jangan menunggu ketika uang atau tools anda cukup untuk memulai,” pesan John Fefon kepada salah satu audiens yang bertanya. Acara diakhiri dengan penyerahan kenang-kenangan dari panitia untuk narasumber, moderator dan pihak sponsor yang telah membantu acara ini.. (*)
