Denpasar-Minggu, (12/08) UKM Tari Tradisional dan UKM Tabuh STMIK STIKOM Bali gelar lomba Tari Barong Buntut dan Kendang Tunggal dalam kegiatan Kebangkitan Budaya dan Olahraga (KBOR) VII di Wantilan Asti Budaya Pura Payogan Agung, Desa Ketewel, Kecamatan Sukawati, Kabupaten Gianyar. Lomba ini diikuti oleh 20 pasang peserta (20 peserta Kendang Tunggal dan 20 peserta Tari Barong). Kegiatan yang dibuka pukul 10.00 Wita ini, dihadiri langsung oleh Kepala Desa dan perwakilan Bendesa Adat Pakraman Ketewel, serta Perwakilan PK III, Senat Mahasiswa dan Balma STMIK STIKOM Bali.
Ketua UKM Tabuh, I Gede Bagus Merta Widiana mengatakan lomba tersebut didukung oleh Desa Pakraman Ketewel sebagai penyedia tempat lomba KBOR VII 2018 serta sponsor dari Telkomsel, PT. Delina, Pixel Bouquet. “Selain itu, ada juga media partner yang membantu menyosialisasikan kegiatan kami, diantaranya Info Klungkung, Tabanan Update, Info Karangasem_id, Cerita Badung, Info Mengwi, Info.Gianyar.Bali, Punapi Bali, Bali Now, Kabar Singaraja, Info Ketewel, Info Badung, Info Denpasar, dan Denpasar Viral,” ungkapnya.
Lomba Kendang Tunggal dan Tari Barong Buntut pada KBOR VII kali ini didukung oleh Pande Gede Eka Mardiana, S.Sn.,M.Sn dan I Wayan Merta sebagai juri Lomba Kendang Tunggal serta I Gusti Ngurah Sueka, SST., M.Si dan Dr. I Ketut Suteja, SST., M.Sn sebagai juri Lomba Tari Barong Buntut.
Berdasarkan hasil penilaian juri, ditetapkan I Kadek Satya Sastra Weda sebagai Juara I Lomba Tari Barong Buntut, sementara Juara II diraih oleh I Wayan Agus Herry Wahyudi, Juara III Kadek Agung Arya Krisna Kusmawa, harapan 1 diraih oleh I Putu Arya Arsa Wiguna, harapan 2 diraih oleh Putu Dika Wiranata, harapan 3 diraih oleh Ida Bagus Gede Bajra Siangan, dan Juara Berbakat diraih oleh Pande Putu Radha Krisna Putra.
Sementara itu, Ketua UKM Tari Tradisional Ida Ayu Mega Utari mengaku bangga karena acara lomba dapat berjalan dengan sukses. “Acara ini tidak akan berjalan dengan lancar tanpa dukungan dari seluruh anggota UKM Tabuh dan UKM Tari Tradisional selaku panitia dan kampus STMIK STIKOM Bali yang telah mendukung penuh kegiatan yang dilaksanakan oleh mahasiswanya,” ungkap Ida Ayu Mega Utari.