Prestasi akademis ITB STIKOM Bali kembali terbukti di kancah ICT Nasional. Kali ini tim riset robotic STIKOM Bali lagi-lagi menorehkan prestasi yang membanggakan, dengan meraih penghargaan “Special Mention” sebagai robot dengan karya yang unik, bermanfaat, dan dinilai memiliki dampak di bidang nya dalam ajang lomba karya cipta kreativitas dan inovasi di bidang TIK terbesar di Indonesia yang diselenggarakan di Balai Kartini Jakarta.
Tim riset yang memiliki nama RADE (Robotic and Embedded System) ini terdiri dari para Dosen dan Mahasiswa STIKOM Bali yang fokus pada pengembangan robot dan embedded system. Adapun robot yang meraih penghargaan pada ajang INAICTA 2014 ini adalah “Govinda Rover”, yang merupakan Open Source Home Surveillance Mobile Robot Platform. Inovasi ini mencoba membangun suatu platform untuk home surveillance robot. Platform yang tercipta akan bersifat open source sehingga dapat digunakan oleh siapapun yang ingin mengembangkannya. Cakupan sistem yang akan didukung oleh platform ini mulai dari sistem kontrol, protokol komunikasi antara mikrokontroler dan mikrokomputer, manajemen jaringan hingga antarmuka web yang responsif.
Dosen pembina tim robotic STIKOM Bali, I Nyoman Kusuma Wardana, ST.,M.Eng.,M.Sc dan Padma Nyoman Crisnapati, S.Kom.,M.Pd mengatakan kegunaan dari robot ini adalah untuk memudahkan dalam memantau dan mengawasi beberapa ruangan dengan menggunakan kamera yang terpasang pada robot kemudian dikendalikan melalui sebuah website. Robot juga dapat melakukan pengambilan data keadaan suhu, kelembaban serta kebocoran gas LPG di dalam ruangan. Penerangan cahaya dipasang pada robot sehingga dapat melakukan monitoring di ruangan yang gelap. Posisi kamera pada robot dapat diatur sehingga memudahkan user untuk mengawasi semua sudut yang ada di ruangan. Pada robot dilengkapi sebuah wifi yang digunakan sebagai penerima sinyal jaringan internet, nantinya berfungsi untuk melakukan komunikasi dengan aplikasi pengendali robot dalam hal ini adalah website.
Tampilan website bersifat responsif untuk berbagai ukuran layar, sehingga cocok untuk berbagai jenis smartphone. Dari halaman website, user dapat melihat kondisi ruangan secara live streaming dan melihat data-data yang didapatkan sensor yang terpasang pada robot, serta melihat kondisi perangkat elekronika seperti kondisi power dan kondisi sinyal internet pada robot sehingga user dapat memanajemen robot dengan baik. Halaman website juga dilengkapi dengan tombol-tombol yang berfungsi untuk mengendalikan pergerakan robot serta perangkat seperti lampu penerangan, laser yang sebagai set point untuk menentukan titik fokus kamera dan juga pengaturan posisi kamera. Untuk respon yang lebih cepat, robot dapat dikendalikan melalui keyboard.
Ketua STIKOM Bali Dr. Dadang Hermawan mengaku sangat bangga dengan raihan prestasi ini. “sungguh pencapaian yang luar biasa, di tahun 2014 ini STIKOM Bali kembali menorehkan prestasi akademis, dan yang lebih membanggakan lagi bahwa sekarang kita bisa mengharumkan nama Bali di kancah ICT nasional melalui robot karya putra-putra Bali ini. Kedepannya pun Bali akan semakin diperhitungkan dalam perkembangan ICT baik nasional maupun internasional” pungkas nya.
Potensi kedepan yang menjadi unggulan karya ini adalah sebagai embrio platform home surveillance robot. Hal ini dirasa penting, terutama untuk penyempurnaan karya kedepannya. Jika komunitas berkembang dengan baik, maka dapat dibangun suatu forum yang khusus untuk membahas robot surveillance. Setiap orang dapat belajar dan saling membagi ilmu sehingga tercipta knowledge-sharing, tidak hanya oleh masyarakat pencinta robot nasional, tetapi juga internasional. Hal ini juga akan meningkatkan daya saing anak bangsa, sehingga robot atau platform robot karya anak bangsa dapat dikenal oleh masyarakat internasional.