Denpasar-Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM) Kesatuan Mahasiswa Hindu Dharma (KMHD) mengadakan pemilihan Teruna Bagus Teruni Jegeg (TBTJ) STIKOM Bali 2017 yang bertemakan “Adhah Yowana Pragati Unati Bali” yang berarti sebagai wadah pemuda pemudi demi kemajuan peradaban Bali.
Ketua Umum KMHD STIKOM Bali Komang Ayu Sherlyna Aristya menerangkan, kegiatan ini diselenggarakan dari tanggal 21 Juli 2017 sampai 3 Agustus 2017. Diawali dengan melakukan testulis dan tes interview yang dilaksanakan pada 21Juli 2017, serta tes ketrampilan dan minat bakat yang dilaksanakan pada 22 Juli 2017 yang kemudian mengeliminasi peserta menjadi sepuluh pasang finalis TBTJ STIKOM Bali 2017.
Kemudian 10 pasang finalis ini mulai menjalani masa prakarantina dari tanggal 23 – 26 Juli2017 di STIKOM Bali. Selama masa prakarantina, salah satu agenda yang dilaksanakan adalah para finalis menjalani foto sesi dengan mengambil lokasi di Museum Bali pada 23 Juli yang disponsori oleh Bali Klasik.
Selama masa prakarantina dilaksanakan pelatihan modeling dan opening dance untuk para finalis, bertempat di Aula STIOM Bali. Sedangkan seremoni pembukaan TBTJ dilakukan pada27 Juli 2017 ditandai dengan pemukulan gong oleh Prof. Dr.I Made Bandem, MA selaku Pembina Yayasan Widya Dharma Shanti-yayasan yang menaungi STIKOM Bali-bertempat di Aula STIKOM Bali. Acara pembukaan ini disponsori oleh Sarikayana, Rudhia Salon dan Prada Bali Wedding.
Kemudian pada malam harinya dilanjutkan dengan malam minat bakat, dimana seluruh finalis menunjukkan bakatnya dalam bidang masing – masing. Acara ini dihadiri oleh Staf Manajemen STIKOM Bali dan para undangan pageant.
Seusai acara pembukaan, para finalis menjalani masa karantina dari 28–29 Juli 2017. Selama karantina, mereka mendapat pembekalan tentang bahaya narkona dari BNN Provinsi Bali, TerunaTeruni Denpasar dan pembekalan intern kampus STIKOM Bali serta workshop kecantikandari Oriflame.
Pada 30 Juli 2017 ke-10 pasang finalis dan panitia mengadakan outbond bertempat di Pura Dalem Pengembak, Sanur untuk penanaman100 bibit pohon mangrove dan juga diisi dengan games penuh kreatif bertempat di sekitaran Pura Dalem Pengembak, Sanur.
Kegiatan selanjunya adalah pemantapan materi dan pelatihan koreografi oleh Teruna Teruni Denpasar serta dilaksanakan juga deep interview pada 1-2 Agustus 2017 sebagai persiapan menghadapi malam grand final. Puncak acara TBTJ digelar di gedung Ksirarnawa Art Center Denpasar pada 3 Agustus 2017 yang dihadiri oleh Gubernur Bali yang diwakilkan oleh Dinas Pendidikan, Ketua Yayasan Widya Dharma Shanti Drs. Ida Bagus Dharmadiaksa, M.Si, Ak., Ketua STIKOM Bali Dr. DadangHermawan dan staf manajemen STIKOM Bali serta para sponsor acara ini. Sebelumnya, pada siang hari para peserta menjalani make up di back stage gedung Ksirarnawa yang dilakukan oleh sponsor yakni Bali Klasik.
Malam grand final ini makin menarik karena dihiburoleh UKM Dance of STIKOM Bali (DOS), UKM Voice of STIKOM Bali (VOS) dan UKM STIKOM Bali Music Community (SBMC).
Sementara itu Ketua Panitia TBTJ STIKOM Bali 2017 Dewa Gede Ardiana menjelaskan, malam grad final TBTJ STIKOM Bali 2017 melalui beberapa tahap. Pertama, dibuka dengan dance opening dari 10 pasang finalis kemudian dilanjutkan dengan menyampaikan visi-misinya kemudian dilanjutkan pengumuman 5 besar finalis yang dimana hasilnya didapat dari deep interview para finalis yang dilaksanakan pada 1 Agustus 2017. Ke-5 pasang finalis yang terpilih kembali diberi pertanyaan oleh para juri.
Pada babak tiga besar, performance finalis terlihat lebih cantik setelah make over oleh Bali Klasik yang merupakan sponsor utama acara grand final ini. Ke-3 pasang finalis ini kemudian diadu lagi melalui Tanya jawab dengan para juri.
Dari tiga pasang finalis, satu pasang mau tak mau tereliminasi duluan alias keluar sebagai runner up 2 sehingga tinggalah dua pasang finalis. Kedua pasang finalis itu masing-masing berdiri berhadap-hadapan sambil berpegangan tangan, kemudian muncullah sepasang Teruna Bagus Teruni Jegeg STIKOM Bali 2016 membawa selempang bertuliskan Teruna Bagus STIKOM Bali 2017 dan Teruni Jegeg STIKOM Bali 2017. Sementara pasangan Teruna Bagus STIKOM 2016 dan Teruni Jegeg STIKOM 2016 sudah standby di belakang mereka siap mengalungkan selempang, mengikuti alunan tabuh yang dibawakan oleh sekaa tabuh Bangken Dongkang.
Akhirnya, Made Sudarmayasa danNi Luh Gede Putri Udiani dinobatkan sebagai pemenang Teruna Bagus Teruni Jegeg STIKOM Bali 2017. I Nyoman Agus Adi Sudana Putra dan Ni Wayan Teja Swari sebagai runner up 1. Sedangkan Gede Agus Bimaskara Kusuma dan Ni Putu Krisnadewi sebagai runner up 2.
Juara favorit dan minat bakat masing-masing diraih oleh Gede Agus Bimaskara Kusuma untuk Teruna Favorit dan Ni Wayan Teja Swari untuk Teruni Favorit. Sedangkan Teruna Berbakat diraih oleh I Wayan Agus Adi Negara dan untuk Teruni Berbakat diraih oleh Luh Gede Mega Pradnya Sari. Para pemenang ini mendapat piala, piagam penghargaan, dan beasiswa dari STIKOM Bali, juga bingkisan dan bouquet dari sponsor. (*)